Pada artikel ini saya akan berbagi pengalaman tentang penggunaan akun paypal yang sudah sekitar 7 tahun sudah saya buat, tujuan saya 7 tahun lalu membuat paypal adalah menerima perbayaran dari situs luar negeri yang berbisnis jual beli iklan di internet, situs tersebut awalnya memang membayar saya melalui paypal sebesar $10, tetapi lama-kelamaan situs ini terindikasi scam, dan tidak pernah membayar lagi, padahal sudah deposit $15 dolar sebelumnya (rugi $5 dollar deh), ini mungkin penipuan pertama yang saya dapat di dunia internet.
Paypal merupakan alat pembayaran luar negeri yang situs belanja online sudah cukup banyak menggunakannya, perkiraan saya peringkatnya sedikit dibawah pembayaran mastercard/visa. Kelebihan paypal dibanding pembayaran lain adalah paypal bisa dibuat dengan mudah asal mempunyai koneksi internet, sehingga siapapun bisa membuat akun paypal, bahkan saya yang usianya belum genap 17 tahun (7 tahun yang lalu) bisa membuatnya.
Walaupun sebenarnya tidak 100% mudah membuat akun paypal, karena paypal membutuhkan data kartu kredit pengguna untuk verifikasi dan memaksimalkan kegunaannya, untuk saya sendiri yang saat membuat paypal masih dibawah umur solusinya adalah bisa menggunakan VCC (Virtual Credit Card), apa itu VCC ? singkatnya VCC adalah alat pengganti kartu kredit yang bisa di beli dengan mudah di internet (lengkapnya bisa sobat cari sendiri di google).
Jadi hanya dengan membeli VCC Rp 50.000 - Rp 100.000 kita bisa mempunyai akun paypal yang terverifikasi. Lalu apakah menggunakan VCC diperbolehkan oleh paypal, setelah saya cari ternyata jawabannya tidak (yang bisa sobat baca sumbernya disini). Namun menurut saya bagi orang - orang yang tidak mau berurusan dengan kartu kredit ini adalah cara alternatifnya, sisanya tinggal untung-untungan agar tidak terkena banned / limit.
Semenjak insiden penipuan itu saya jarang ataupun tidak pernah menggunakan paypal lagi, tetapi ada cerita lagi nih setelah insiden penipuan itu, jadi setelah itu ada teman facebook yang entah darimana yang ga kenal di dunia nyata tiba-tiba minta bantuan untuk menarik uang dipaypalnya ke rekening bank dengan upah $15. Karena saya pikir lumayan buat jajan saya cobalah menarik uang di paypal teman fb saya tersebut dengan menambahkan rekening bank saya ke akun paypalnya, tetapi setelah tinggal 1 klik lagi tranfers ke bank bisa dilaksanakan malahan tidak bisa-bisa,
Kejuatan!! besoknya saya mendapat notifikasi bahwa akun paypal teman fb saya di limit, kami di suruh kirim-kirim beberapa dokumen (yang saya sekarang sudah lupa dokumen apa saja), yang pada akhirnya tetap tidak bisa membuka limit paypal teman fb saya, jalan terakhir yang saya pikirkan untuk menghilangkan limitnya dengan verifikasi kartu kredit menggunakan VCC, belilah saya VCC Rp 50.000 dengan modal sendiri, tetapi sama aja ga bisa juga (rugi deh Rp 50.000). Pelajaran yang bisa diambil dari kasus diatas jangan verifikasi paypal yang terkena limit karena percuma akan tetap di suruh mengirimkan dokumen.
Setelah kejadian 7 tahun lalu berlalu, sekitar tahun 2019 kemarin saya akhirnya menggunakan paypal lagi dengan akun lama yang dibuat 7 tahun lalu (dalam hati akhirnya kepake juga nih akun paypal). Saya menerima pundi - pundi dollar dari hasil berjualan jasa online, awal mula saya bisa menghasilkan dollar adalah saat mengenal situs freelance fiverr sampai sekarang.
Masih berhubungan tentang kasus 7 tahun lalu, jadi saat pertama kali saya hendak mencairkan dollar yang didapat dari fiverr ke rekening bank, terdapat masalah saat menambahkan bank dengan peringatan bahwa sistem paypal mendeteksi akun bank yang ingin ditambahkan terkait dengan akun paypal lain. Saya protes dong ke customer service paypal bahwa ini kesalahan deteksi, tetapi customer service paypal bersikeras bahwa ada akun paypal lain yang menggunakan rekening bank saya, lalu saya coba tanyakan akun yang mana ? tetapi customer service tidak memberitahu karena masalah privasi.
Setelah 2 hari bingung atas kejadian tersebut, akhirnya saya ingat dan mendapat jawabannya yaitu rekening bank yang bermasalah tersebut adalah rekening yang saya tambahkan pada akun paypal teman fb saya 7 tahun lalu, karena saya lupa email dan password akun paypal teman fb saya itu, saya coba chat dia di fb messenger tapi katanya ga pakai paypal lagi jadi sama sama lupa (email dan passwordnya), akhirnya terpaksa deh buat rekening bank baru lagi.
Dari cerita-cerita diatas menunjukkan bahwa paypal mempunyai sistem yang sangat aman agar tidak terjadi penyalahgunaan rekening atau penipuan, tetapi sistem yang terlalu ketat juga menimbulkan efek samping bagi pengguna yang sebenarnya tidak ada niat melakukan kejahatan tetapi di curigai oleh sistem paypal itu sendiri, misalnya saja akun paypal yang baru saja dibuat sangat tidak disarankan untuk menerima uang dalam jumlah yang besar misalnya $100 karena bisa saja akan terkena limit oleh paypal dan uang akan ditahan, jadi disarankan setelah buat akun harus menunggu 1-2 bulan agar tidak terjadi masalah tersebut.
Untuk masalah kemanan ini juga saya ada pengalaman yang baru terjadi beberapa hari yang lalu dimana saya mengutak atik profil paypal terlalu cepat, ganti foto profil, ganti password, login, logout, dan login lagi, hapus rekening bank, dan hal lainnya. Tiba - tiba akun paypal saya logout sendiri dan saya pun mendapat email dari paypal bahwa ada aktivitas mencurigakan, ketika saya login harus memverifikasi dengan nomor handphone lagi.
Tidak ada peringatan limit atau lainnya di dashboard akun paypal saya, tetapi ketika saya ingin menarik uang dari paypal saya tidak bisa menariknya karena muncul peringatan "Permintaan saat ini belum bisa di proses", akhirnya saya harus nunggu sampai 3 jam baru bisa menarik uang ke bank, saya berharap paypal memperbaiki sistem kemanan ini agar tidak merepotkan.
Selain masalah keamanan diatas paypal juga mempunyai kekurang lain yang mungkin menjadi pertimbangan sobat untuk menggunakan paypal atau tidak, salah satunya adalah kurs dollar paypal ke rupiah lebih rendah dari kurs aslinya selisihnya sekitar Rp 500, jadi jika kita melakukan penarikan ke bank lokal maka untuk setiap dollarnya kita rugi Rp 500. Buktinya bisa sobat lihat pada gambar dibawah ini.
Gambar ini adalah screenshot transaksi saya saat menarik uang dari paypal ke rekening bank , selain rugi Rp 500 kita juga akan kena biaya admin sebesar Rp 16.000 jika menarik uang dibawah Rp 1.5jt.
Biaya itu wajar sih karena hanya dari itu paypal mendapatkan uang dari kita, jika kita menyimpan dollar dipaypal tidak ada biaya bulanan atau tahunan, selain biaya tersebut sebenarnya masih ada, salah satunya ketika kita menerima uang dari rekening paypal lain maka bisa saja ada biaya, jadi kita akan mendapat uang yang telah di potong biaya tersebut (Untuk menghitung biaya paypal saat menerima uang silahkan kunjungi situs ini).
Tetapi biaya saat menerima uang dipaypal tersebut bisa dihilangkan dengan cara meminta si pengirim uang untuk memilih opsi mengirim ke teman, dari digambar diatas bisa dilihat penjelasannya jika mengirim ke teman maka tidak ada biaya sama sekali, tetapi jika memilih opsi biaya barang atau jasa maka akan ada biaya.
Kekurangan memilih opsi mengirim ke teman adalah tidak adanya perlindungan pembeli jika terjadi masalah kedepannya, jadi jika ada penipuan maka uangnya sangat kecil kemungkinannya bisa kembali, jadi lebih rugi ke si pengirim daripada ke si penerima karena tidak ada perlindungan jika terjadi penipuan.
Anehnya dari mekanisme paypal yang seperti itu, kenapa si penerima yang dibebankan biayanya, padahal kan yang butuh perlindungan si pembeli, yang perlu barang dan jasa juga sipembeli (terserah paypal aja dah). Jadi kesimpulannya jika sobat berbisnis menggunakan paypal dan penerima maupun pembeli sudah saling percaya maka disarankan menggunakan opsi mengirim ke teman saja agar tidak ada biaya.
Yang terakhir pesan saya diartikel ini adalah jangan menyimpan uang dipaypal terlalu banyak karena jika sobat kurang beruntung paypal akan melimit rekening anda dan uang susah untuk diambil, bahkan pernah dengar ada yang tidak bisa diambil. Jadi menyimpan uang di paypal seperlunya saja ya atau hanya jika ingin bertransaksi, cukup sekian artikel ini saya tulis sampai jumpa.
Kejuatan!! besoknya saya mendapat notifikasi bahwa akun paypal teman fb saya di limit, kami di suruh kirim-kirim beberapa dokumen (yang saya sekarang sudah lupa dokumen apa saja), yang pada akhirnya tetap tidak bisa membuka limit paypal teman fb saya, jalan terakhir yang saya pikirkan untuk menghilangkan limitnya dengan verifikasi kartu kredit menggunakan VCC, belilah saya VCC Rp 50.000 dengan modal sendiri, tetapi sama aja ga bisa juga (rugi deh Rp 50.000). Pelajaran yang bisa diambil dari kasus diatas jangan verifikasi paypal yang terkena limit karena percuma akan tetap di suruh mengirimkan dokumen.
Setelah kejadian 7 tahun lalu berlalu, sekitar tahun 2019 kemarin saya akhirnya menggunakan paypal lagi dengan akun lama yang dibuat 7 tahun lalu (dalam hati akhirnya kepake juga nih akun paypal). Saya menerima pundi - pundi dollar dari hasil berjualan jasa online, awal mula saya bisa menghasilkan dollar adalah saat mengenal situs freelance fiverr sampai sekarang.
Masih berhubungan tentang kasus 7 tahun lalu, jadi saat pertama kali saya hendak mencairkan dollar yang didapat dari fiverr ke rekening bank, terdapat masalah saat menambahkan bank dengan peringatan bahwa sistem paypal mendeteksi akun bank yang ingin ditambahkan terkait dengan akun paypal lain. Saya protes dong ke customer service paypal bahwa ini kesalahan deteksi, tetapi customer service paypal bersikeras bahwa ada akun paypal lain yang menggunakan rekening bank saya, lalu saya coba tanyakan akun yang mana ? tetapi customer service tidak memberitahu karena masalah privasi.
Setelah 2 hari bingung atas kejadian tersebut, akhirnya saya ingat dan mendapat jawabannya yaitu rekening bank yang bermasalah tersebut adalah rekening yang saya tambahkan pada akun paypal teman fb saya 7 tahun lalu, karena saya lupa email dan password akun paypal teman fb saya itu, saya coba chat dia di fb messenger tapi katanya ga pakai paypal lagi jadi sama sama lupa (email dan passwordnya), akhirnya terpaksa deh buat rekening bank baru lagi.
Dari cerita-cerita diatas menunjukkan bahwa paypal mempunyai sistem yang sangat aman agar tidak terjadi penyalahgunaan rekening atau penipuan, tetapi sistem yang terlalu ketat juga menimbulkan efek samping bagi pengguna yang sebenarnya tidak ada niat melakukan kejahatan tetapi di curigai oleh sistem paypal itu sendiri, misalnya saja akun paypal yang baru saja dibuat sangat tidak disarankan untuk menerima uang dalam jumlah yang besar misalnya $100 karena bisa saja akan terkena limit oleh paypal dan uang akan ditahan, jadi disarankan setelah buat akun harus menunggu 1-2 bulan agar tidak terjadi masalah tersebut.
Untuk masalah kemanan ini juga saya ada pengalaman yang baru terjadi beberapa hari yang lalu dimana saya mengutak atik profil paypal terlalu cepat, ganti foto profil, ganti password, login, logout, dan login lagi, hapus rekening bank, dan hal lainnya. Tiba - tiba akun paypal saya logout sendiri dan saya pun mendapat email dari paypal bahwa ada aktivitas mencurigakan, ketika saya login harus memverifikasi dengan nomor handphone lagi.
Tidak ada peringatan limit atau lainnya di dashboard akun paypal saya, tetapi ketika saya ingin menarik uang dari paypal saya tidak bisa menariknya karena muncul peringatan "Permintaan saat ini belum bisa di proses", akhirnya saya harus nunggu sampai 3 jam baru bisa menarik uang ke bank, saya berharap paypal memperbaiki sistem kemanan ini agar tidak merepotkan.
Selain masalah keamanan diatas paypal juga mempunyai kekurang lain yang mungkin menjadi pertimbangan sobat untuk menggunakan paypal atau tidak, salah satunya adalah kurs dollar paypal ke rupiah lebih rendah dari kurs aslinya selisihnya sekitar Rp 500, jadi jika kita melakukan penarikan ke bank lokal maka untuk setiap dollarnya kita rugi Rp 500. Buktinya bisa sobat lihat pada gambar dibawah ini.
Gambar ini adalah screenshot transaksi saya saat menarik uang dari paypal ke rekening bank , selain rugi Rp 500 kita juga akan kena biaya admin sebesar Rp 16.000 jika menarik uang dibawah Rp 1.5jt.
Biaya itu wajar sih karena hanya dari itu paypal mendapatkan uang dari kita, jika kita menyimpan dollar dipaypal tidak ada biaya bulanan atau tahunan, selain biaya tersebut sebenarnya masih ada, salah satunya ketika kita menerima uang dari rekening paypal lain maka bisa saja ada biaya, jadi kita akan mendapat uang yang telah di potong biaya tersebut (Untuk menghitung biaya paypal saat menerima uang silahkan kunjungi situs ini).
Tetapi biaya saat menerima uang dipaypal tersebut bisa dihilangkan dengan cara meminta si pengirim uang untuk memilih opsi mengirim ke teman, dari digambar diatas bisa dilihat penjelasannya jika mengirim ke teman maka tidak ada biaya sama sekali, tetapi jika memilih opsi biaya barang atau jasa maka akan ada biaya.
Kekurangan memilih opsi mengirim ke teman adalah tidak adanya perlindungan pembeli jika terjadi masalah kedepannya, jadi jika ada penipuan maka uangnya sangat kecil kemungkinannya bisa kembali, jadi lebih rugi ke si pengirim daripada ke si penerima karena tidak ada perlindungan jika terjadi penipuan.
Anehnya dari mekanisme paypal yang seperti itu, kenapa si penerima yang dibebankan biayanya, padahal kan yang butuh perlindungan si pembeli, yang perlu barang dan jasa juga sipembeli (terserah paypal aja dah). Jadi kesimpulannya jika sobat berbisnis menggunakan paypal dan penerima maupun pembeli sudah saling percaya maka disarankan menggunakan opsi mengirim ke teman saja agar tidak ada biaya.
Yang terakhir pesan saya diartikel ini adalah jangan menyimpan uang dipaypal terlalu banyak karena jika sobat kurang beruntung paypal akan melimit rekening anda dan uang susah untuk diambil, bahkan pernah dengar ada yang tidak bisa diambil. Jadi menyimpan uang di paypal seperlunya saja ya atau hanya jika ingin bertransaksi, cukup sekian artikel ini saya tulis sampai jumpa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah sesuai dengan isi artikel, no iklan.