Halo sobat sudah sangat lama tidak update artikel lagi, pada beberapa minggu yang lalu saya melakukan pembelian SSD dan tentunya harus melakukan migrasi OS lagi, untuk sistem operasi Windows sih tidak masalah karena saya sudah pernah melakukan sebelumnya tetapi untuk sistem operasi Linux saya belum pernah dan biasanya saya install ulang lagi dari awal,
Tetapi saya mulai berpikir cara yang lain untuk migrasi linux setelah membaca artikel cara mengclone partisi di windows. Oh ya untuk tutorial cara migrasi linux ke ssd/hdd ini masih menggunakan bantuan sistem operasi windows ya, windows di sini berfungsi untuk mengclone partisi linux.
Untuk yang ingin menggunakan sistem operasi linux dengan menggunakan metode live cd saya menemukan tutorialnnya tetapi agak susah karena menggunakan terminal dan saya belum mencobanya, nanti deh kalau ada keperluan clone partisi lagi saya coba-coba kalau berani????.
Pada tutorial kali ini saya menggunakan macrium reflect, aplikasi ini bisa juga untuk migrasi windows tetapi tidak direkomendasikan karena kadang ada masalah tidak bisa booting jadi harus di konfigurasi lagi, sehingga untuk migrasi windows saya lebih merekomendasikan aplikasi mini partition wizard untuk penjelasan lengkapnya bisa sobat baca di artikel ini Cara Memindahkan Windows 10 dari SSD/HDD Lama -> Baru.
Untuk mengikuti tutorial ini silahkan download aplikasi macrium reflect di situs resminya. Setelah menginstall dan membuka aplikasi tampilannya kurang lebih sepertinya gambar dibawah ini. Macrium reflect akan menampilkan disk dan partisi yang tersedia di komputer sobat. Coba perhatikan pada gambar dibawah partisi linux saya adalah partisi no 2 pada disk 1 dan format partisinya adalah ext.
Selanjutnya pilih disk yang akan di clone dan klik tulisan clone this disk.. maka akan muncul dialog baru seperti gambar dibawah. Setelah itu pilh disk tujuan dengan megklik tulisan yang diberi panah.
Dan sobat tinggal melakukan drag and drop saja ke disk tujuan, jika disk tujuan merupakan disk yang ada isinya sebaiknya buat partisi baru terlebih dahulu, sebelum melakukan tutorial ini. Pada gambar dibawah ini saya melakukan drag and drop pada partisi windows dan linux, partisi linux adalah partisi yang tidak ada logo windowsnya dan berformat ext.
Bisa dilihat diatas partisi kosong yang saya sediakan untuk linux bersisa banyak sekali sayang jika tidak digunakan, untuk itu pada aplikasi macrium reflect saya sudah mencoba untuk memperbesar ukuran partisi linux berformat ext tetapi tidak bisa sedangkan untuk NTFS bisa, entah mengapa saya juga tidak tahu.
Untuk solusinya sobat bisa menyesuaikan pembuatan partisi baru dengan ukuran partisi saat ini agar tidak menimbulkan partisi kosong atau menggunakan aplikasi partisi yang biasanya dijalankan di sistem operasi linux bernama Gparted untuk memperbesar ukuran partisi ext linux dengan partisi yang kosong tersebut.
Setelah itu klik next, dan next lagi. Maka partisi akan di clone dengan sempurna.
Sebenarnya tutorial ini sudah selesai, tetapi ada langkah tambahan untuk membuatnya berhasil 100%. yaitu penginstalan booting grub linux, apasih itu grub ? kira - kira seperti dibawah ini tampilannya.
Biasanya untuk memilih-milih sistem operasi apa yang dijalankan, untuk menginstallnya silahkan jalankan sistem operasi linux, saya merekomendasikannya dijalankan menggunakan live cd. Jalankan script-script berikut di terminal.
sudo add-apt-repository ppa:yannubuntu/boot-repair sudo apt-get update sudo apt-get install -y boot-repair && boot-repair
Jika cara install boot repair di atas tidak berhasil, silahkan sobat cari sendiri cara installnya di internet, setelah berhasil di install jalankan aplikasi dan click satu tombol Recommended repair dan ikuti langkah selanjutnya.
Semoga tutorial diatas cukup membantu untuk migrasi linux ke penyimpanan yang baru, hal yang perlu sobat ingat sobat harus berhati hati mengikuti tutorialnya karena bisa menghilangkan data yang berakibat fatal, selalu baca peringatan penting yang mungkin ada di aplikasi Macrium reflect atau aplikasi lain yang diperlukan. Agar jika ada peringatan penghapusan data total sobat terhindar dari ketidak sengajaan mengklik yes, cukup sekian tutorial kali ini sampai jumpa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah sesuai dengan isi artikel, no iklan.